Aplikasi Go-Jek |
Pasalnya, mereka mengaku saldo Go-Pay seharusnya masih terpatok di nominal tertentu. Mereka pula mengaku tidak sedang memakai layanan transportasi atau layanan Go-Jek lainnya. Keluhan itu telah dimulai sejak pukul 06.30 WIB.
Waktu dihubungi KompasTekno, Go-Jek mengatakan gangguan pagi ini disebabkan sebab pihaknya sedang melakukan perawatan serta upgrade sistem. Mekanisme itu memang dilakukan secara berkala.
"kini seluruh telah balik normal," ujarnya via pesan singkat.
Hal itu dibenarkan beberapa pengguna Twitter yg balik melapor beberapa mnt kemudian. Mereka berkata saldo sudah pulang seperti semula.
BACA JUGA : PULSA GRATIS DARI ZIPAY
Ini bukan kali pertama pengguna Go-Jek heboh akibat Go-Pay bermasalah. Pertengahan Juli lalu, data pelanggan Go-Jek sempat bocor dan diperjualbelikan pada media umum.
Keliru satu pengguna bernama Sangalian Jato mengaku kredit di Go-Pay miliknya tiba-datang menyentuh angka Rp 0. Padahal seharusnya saldonya masih banyak sebab baru saja diisi ulang (top-up) beberapa hari sebelumnya.
Go-Jek kala itu membantah server miliknya dibobol. Dalam sebuah keterangan resmi, Go-Jek berkata akun-akun yg poly dijual pada media sosial itu diambil asal layanan online lain pada luar Go-Jek, yang memiliki protokol serta sistem keamanan yang pernah diretas.