Merasa sulit menangkap pokemon pada game Pokemon Go belakangan ini? Banyak pemain lain menyuarakan keluhan serupa.
Sesudah diperbarui ke versi teranyar, para monster imut pokemon -bahkan yang tergolong lemah seperti Weedle sekalipun- jadi makin seringkali menangkis atau menghindari pokeball.
Kalaupun berhasil masuk ke bola, mereka juga semakin sering mampu keluar kembali lalu mencoba kabur. Hal tersebut membuat pemain yang merasa hanya membuang-buang pokeball.
Rupanya dilema pada atas bukan sekedar perasaan saja. Update teranyar game Pokemon Go memang mengandung dilema yg mengakibatkan pokemon jadi lebih sulit ditangkap.
Developer Pokemon Go juga telah mengakui adanya “bug” yang menghambat jalannya permainan.
Perbaikan pun sedang dikerjakan dan dijanjikan akan dirilis, tapi Niantic belum menjelaskan kapan persisnya para Pokemon akan pulang bertingkah “normal”.
Di luar adanya bug, Niantic pula memperpanjang saat scanning pokemon dari 5 dtk sebagai 10 dtk. Pemain harus menunggu 10 dtk dulu sebelum game bisa mencari pokemon yg berada pada sekeliling.
Hal ini menyulitkan pemain yg sedang beranjak menggunakan kecepatan tinggi, misalnya sedang berada pada tunggangan, sebab terlalu cepat berpindah daerah sebelum game selesai mencari dan memunculkan pokemon.
Mungkin memang itu tujuan Niantic, sebab toh bermain Pokemon Go sambil mengemudi ialah hal yang sangat berbahya.
Di samping perubahan pada game, Niantic diduga turut membarui barah Pokemon sehingga aneka tool pihak ketiga buat mencari pokemon, mirip Pokescanner dan Poke Vision, tidak bisa dipakai lagi.